Sisi Baik Selalu Ada

 
Sisi Baik Selalu Ada
Sumber Gambar: Foto (ist)

Laduni.ID Jakarta – Jadilah pihak yang selalu optimis dan berusaha untuk melihat kesempatan di setiap kegagalan. Jangan bersikap pesimis yang hanya melihat kegagalan di setiap kesempatan.

Kita dapat mengembangkan keberhasilan dari setiap kegagalan. Keputus asaan dan kegagalan adalah dua batu loncatan menuju keberhasilan.

Tidak ada elemen lain yang begitu berharga bagi kita jika saja kita mau mempelajari dan mengusahakannya bekerja untuk kita.

Baca Juga: Menimbang Nilai Kebaikan dalam Pluralitas

Pandanglah setiap masalah sebagai kesempatan. Hanya bila cuaca cukup gelaplah kita bisa melihat bintang. “Pengalaman bukan apa yang terjadi pada kita. Melainkan apa yang kita lakukan atas apa yang terjadi pada kita”.(Aldous Huxley)

Kita adalah orang-orang penting. Istilah orang penting terlalu sering digambarkan dengan politisi yang berkuasa, bos konglomerat, atlit berprestasi, artis ternama, atau semua yang kita golongkan selebritis. Kenyataannya, setiap orang adalah orang penting. Setiap kehidupan adalah penting. Tidak ada yang lebih penting dari yang lain. Kita sama pentingnya dengan wajah-wajah yang bermunculan di layar TV atau sampul majalah. Demikian juga pentingnya orang-orang di sekitar kita.

Setiap orang memiliki sesuatu yang bisa disumbangkan pada kehidupan. Setiap orang bisa membuat perbedaan bernilai positif. Setiap orang memiliki hal yang khas di dunia ini. Dan setiap orang memerlukan hidupnya semakin bernilai. Itu yang membuat setiap orang menjadi penting.

Baca Juga: Keputusan Allah Selalu Baik

Tentu ada orang yang berhasil menjadi sumber inspirasi orang lain, yang mampu memimpin orang lain, yang mau melayani orang lain, yang mengajari orang lain. Mereka juga tidak lebih penting dari orang lain. Tetapi mereka melakukan itu karena dimulai dengan kesadaran bahwa hidup mereka penting, dan menjadi lebih penting lagi saat mereka memerlukan orang lain.

Orang-orang penting ada di sekitar kita. Mereka memiliki potensi luar biasa, sama seperti kita. Kenali dan hargai potensi yang ada pada mereka, dan diri kita. Sertai dengan tindak lanjut. Jadikan mereka orang penting, dan kitapun akan dianggap orang penting.
---------
Editor: Nasirudin Latif