Mengenal Syekh Junaid Al-Baghdadi, Imam Tasawuf Panutan NU

 
Mengenal Syekh Junaid Al-Baghdadi, Imam Tasawuf Panutan NU

DAFTAR ISI

  1. Siapa Itu Imam Junaid Al-Baghdadi?
  2. Proporsional dalam Menempatkan Fikih pada Zamannya
  3. Sangat Menyayangkan Sufi yang Mengabaikan Aspek Lahiriyah
  4. Kesimpulan
  5. Sumber

 

LADUNI.ID, Jakarta - Sebagai orang Nahdlatul Ulama (NU), kita mengenal Imam Asyari dan Imam Maturidi sebagai panutan ke-aqidah-an. Sementara dari sisi fikih, mengacu kepada empat madzhab besar. Sedangkan dari sisi Tasawuf adalah mengacu kepada Imam Al-Ghazali dan Imam Junaid Al-Baghdadi.

Pertanyaannya, kenapa kiai kita menyertakan nama Imam Junaid Al-Baghdadi? Apakah karena Imam Junaid Al-Baghdadi adalah pimpinan kaum sufi yang ucapannya diterima oleh semua kalangan masyarakat? Apakah karena Imam Junaid Al-Baghdadi bergelar sayyidut thaifah di zamannya?

Tulisan ini akan membahas tentang siapa itu Imam Junaid Al-Baghdadi dan bagaimana beliau bisa menjadi panutan bagi para kiai dan ulama NU, wabil khusus yang juga harus menjadi panutan dari kalangan Nahdliyin.

Siapa itu Imam Junaid Al-Baghdadi?

Junaid bin Muhammad Az-Zujjaj merupakan putra Muhammad, penjual kaca. Ia berasal dari Nahawan, lahir dan tumbuh di Irak. Junaid seorang ahli fikih dan berfatwa berdasarkan mazhab fikih Abu Tsaur, salah seorang sahabat Imam Syafi’i.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN