Islam Nusantara

 

Seputar Sanad Resmi Mars Syubbanul Wathon dan Syarahnya

Diriwayatkan bahwa Mars Syubbanul Wathon digubah oleh KH. Wahab Chasbullah pada tahun 1916. Mars ini diciptakan ketika beliau mendirikan sebuah gerakan yang kelak juga menjadi inspirasi para ulama, yakni Nahdlatul Wathon.

Peran Penting Santri dan Pemuda dalam Menjaga Demokrasi di Indonesia

Hal yang tidak kalah penting adalah menjaga keutuhan demokrasi sebagai sistem kenegaraan Indonesia, walaupun masyoritas masyarakatnya pemeluk Islam, tetapi memiliki sifat dinamis serta pandangan kontekstual dalam memahami hakikat ber-Islam.

Kelebihan Santri yang Jarang Dimiliki Pelajar pada Umumnya

Karena itu, tidak heran jika kemampuan santri bisa menendingi siswa-siswa umum dalam prestasinya. Banyak santri yang telah terbukti mampu dalam berperan sebagai pemimpin dan berbagai tokoh berpengaruh di Indonesia, bahkan di dunia.

Refleksi Santri Memaknai Hari Santri Nasional dalam Konteks Resolusi Jihad

Perayaan Hari Santri tidak boleh hanya dimaknai secara lahiriah saja. Tidak cukup kalau para santri hanya beramai-ramai melakukan berbagai jenis perayaan (seremonial) saja dan melupakan substansi kesantriannya begitu saja.

Momentum Hari Santri, Perjuangannya, hingga Lahirnya Resolusi Jihad NU

Sejarah ini tidak boleh dikaburkan. Harus selalu disampaikan kepada para generasi penerus bangsa. Sebab bangsa yang besara adalah bangsa yang tidak pernah melupakan jasa para pahlawannya.

Mengurai Sejarah Jaringan Ulama Nusantara di Haramain dan Peran Pentingnya dalam Menginspirasi Pendirian Nahdlatul Ulama

Dibentuknya NU sebagai wadah Ahlussunnah wal jamaah bukan semata-mata KH. Hasyim Asy’ari ingin berinovasi, tapi memang kondisi pada waktu itu sudah sampai pada kondisi dloruri, wajib mendirikan sebuah wadah.

Rahasia Santri Tidak Radikal dalam Memahami Makna Jihad

Para santri tidak membenarkan perang dan kekerasan sebagai jalan keberagamaan. Apalagi sampai memaksa kelompok lain agar menerima syariat sebagai undang-undang negara. Sebagaimana penyempitan makna jihad, yang sering diartikan oleh sebagian kelompok Islam.

Fatwa “Qunut Nazilah” Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari untuk Solidaritas Muslim Palestina

Dalam Majalah “Berita Nahdlatoel Oelama” (BNO) edisi no. 22, tahun ke-7 (20 Redjeb 1357 H / 15 September 1938 M) termuat fatwa Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari yang menyerukan dibacakannya doa “Qunut Nazilah” sebagai bentuk solidaritas sesama umat Muslim atas peristiwa yang terjadi di Palestina.

Cinta Baginda Nabi Muhammad SAW pada Negerinya dalam Perspektif Islam Nusantara

Nabi kita benar-benar memberi contoh, bahwa mencintai negeri bagian dari risalah kemanusiaan. Oleh sebab itu, ulama-ulama kita mengatakan “hubbul wathan minal iman,” cinta negeri adalah bagian dari iman.

Keteladanan Kyai Chudlori dalam Menuntun Masyarakat Mengenal Islam dengan Pendekatan Budaya

Keteladanan dalam menuntun mayarakat mengenal Islam dengan penuh kasih sayang melalui pendekatan budaya di atas mencerminkan tentang keluwesan sikap dan luasnya pandangan KH. Chudlori.

Menampilkan 21 - 30 dari 566 Islam Nusantara